Pernahkah
Anda merasa kurang cerdas di sekitar orang lain? Apakah Anda malu ketika tidak
bisa menjawab sebuah pertanyaan? Setiap orang pernah mengalami seperti itu di
mana dia merasa seperti tidak tahu apapun. Tentu saja, Anda tidak mungkin
mengetahui segalanya, tapi tidak peduli seberapa cerdas Anda, Anda dapat mulai
menjadi lebih cerdas lagi hari ini dengan secara aktif berfokus meningkatkan
kemampuan yang membangun kecerdasan.
Bagian
1 dari 4: Meningkatkan Kemampuan Pikiran
1
Tingkatkan
ingatan Anda. Seringkali yang dianggap sebagai kecerdasan merupakan
kemampuan untuk mengingat dengan baik. Anda dapat meingkatkan kemampuan
menyimpan dan mengingat ingatan-ingatan dengan berbagai cara, termasuk
menggunakan jembatan keledai dan lebih memperhatikan detail.
2
Rasa
ingin tahu. Bagaimana bisa sebagian orang tahu begitu banyak hal?
Ingatan yang baik hanyalah sebagian jawabannya: Anda harus punya rasa ingin
tahu. Jika Anda puas menjalani hidup dengan sedikit atau tanpa pemahaman sama
sekali mengenai hal-hal yang belum Anda kenal, maka Anda tidak akan banyak
belajar. Usahakan secara sadar untuk lebih ingin tahu dengan mengingatkan diri
sendiri bahwa meningkatkan keingintahuan akan melebarkan jangkauan Anda dan
membuat Anda lebih cerdas.
3
Latih
pikiran Anda dengan cara-cara berbeda. Kebanyakan dari kita
mahir dalam melakukan hal-hal yang kita kuasai secara natural dengan melakukan
aktivitas sehari-hari. Tantang diri Anda untuk belajar kemampuan baru atau
untuk berpikir dengan cara berbeda, dan Anda akan benar-benar jadi lebih
cerdas. Pilih sesuatu yang ingin Anda pelajari (memainkan akordion, misalnya)
atau mata pelajaran yang kurang Anda kuasai (mungkin matematika) dan
berfokuslah pada hal itu. Pada awalnya, Anda akan merasa tidak nyaman dan
bahkan merasa jadi lebih bodoh dibanding sebelumnya, namun bila Anda belajar
dan latihan dengan rajin, Anda akan jadi lebih percaya diri, dan Anda akan
menciptakan hubungan baru dengan pikiran Anda.
Bagian
2 dari 4: Cara Belajar yang Lebih Cerdas
1
Belajarlah
dengan lebih efektif. Jika Anda mendapati diri Anda tidak mampu menjawab
pertanyaan dari guru atau dosen Anda, atau jika Anda mendapat hasil buruk dalam
ujian, mungkin Anda kurang belajar. Bahkan sekalipun Anda belajar banyak,
meningkatkan “cara” yang Anda tempuh dalam belajar akan membuat perbedaan besar.
2
Kerjakan
PR Anda ketika di sekolah dan tugas kuliah Anda di kampus. PR
untuk latihan, dan tugas kuliah untuk membantu Anda mencerna apa yang baru saja
dipelajari. Ketika Anda melakukannya, Anda akan lebih percaya diri menghadapi
mata pelajaran terkait.
· Seringkali, mengerjakan PR
tidak sama dengan belajar, jadi Anda tidak dapat menyebut PR sebagai belajar.
Belajar melibatkan refleksi yang dalam dan terobosan pemahaman yang menyangkut
dalam ingatan Anda.
· Hindari godaan untuk menunda,
menyelesaikan PR di menit terakhir, atau mencontek PR orang lain. Itu bukan
belajar namanya – itu hanya mengerjakan dan kemudian langsung lupa; cara
seperti itu sangat tidak berguna ketika Anda berada dalam dunia kerja yang
menuntut Anda untuk mengingat dan menggunakan pengetahuan Anda.
· Jangan belajar hanya karena
harus belajar, tidak akan manjur. Carilah cara agar Anda tertarik, buat belajar
jadi menyenangkan dan Anda akan menguasainya lebih cepat, dan mengingat lebih
banyak.
3
Banyak-banyaklah
membaca. Setiap hal yang diketahui manusia dapat Anda temukan di
media tertulis, baik itu buku dan majalah atau internet. Jadilah pembaca yang
lahap, dan Anda akan mengekspos diri Anda akan gagasan dan informasi baru. Jika
Anda pembaca yang lambat, pertimbangkan untuk belajar membaca cepat. Cobalah
untuk membuat catatan, dan mungkin mencari satu-dua kata dalam kamus.
· Jika Anda pembaca yang lambat,
sisihkan waktu yang tak dapat diganggu untuk membaca, dan minta orang-orang
agar tidak menggangu Anda. Utamakan kualitas bacaan daripada kuantitas, pasang
target dan siapkan hadiah kecil bagi Anda untuk setiap bacaan yang selesai
dibaca.
4
Sering-seringlah
mengunjungi perpustakaan dan mengambil apapun yang menarik bagi Anda. Subjek/permasalahan
tidak sepenting kegiatan membaca. Selalu miliki bahan yang bagus untuk dibaca.
5
Penelitian. Rasa
ingin tahu tanpa inisiatif sama seperti mempunyai mobil yang kehabisan bensin –
Anda tidak akan ke mana-mana. Untungnya, bila soal pengetahuan, Anda tidak
pernah jauh dari kesuksesan. Bila Anda membaca kata yang tidak Anda mengerti,
carilah dalam kamus. Bila Anda penasaran bagaimana pesawat bisa terbang,
bacalah buku tentang pesawat. Bila Anda ingin tahu lebih banyak mengenai
politik, bacalah surat kabar. Buka internet dan jelajahi dunia yang mendalam.
6
Pelajari
cara mencari tahu. Jika Anda tahu cara menggunakan referensi, mulai dari
mesin pencari di internet sampai ensiklopedia, Anda akan dapat menemukan
informasi yang Anda cari dengan lebih cepat dan efektif. Kemampuan riset yang
efektif akan menumbuhkan rasa ingin tahu karena Anda akan lebih percaya diri
dengan kemampuan Anda dalam mengakses pengetahuan. Jika ada yang perlu
ditingkatkan dari kemampuan riset Anda, ikutlah kelas atau workshop tentang
riset, tanya pustakawan atau guru, atau cukup berlatih melakukan riset. Bisa
juga dengan mengklik tombol “Help” di internet dan komputer.
7
Cari
tahu sendiri. Ada banyak lagi untuk melatih kecerdasan selain “Buku
Pintar”. Kita semua dapat belajar untuk melakukan tugas harian di tempat kerja,
rumah, dan sekolah dengan lebih baik dan lebih rajin. Jika ternyata Anda tidak
tahu cara melakukan suatu hal, tahan godaan untuk minta tolong atau bertanya.
Seringkali, Anda akhirnya dapat mencari tahu caranya sendiri, baik dengan
trial-and-error atau dengan meneliti. Sementara biasanya makan waktu lebih lama
untuk mencari tahu sendiri daripada bertanya, Anda akan belajar lebih banyak
mengenai keseluruhan proses, dan mengingatnya lebih baik. Paling penting, Anda
akan mempraktekkan kemampuan problem-solving Anda daripada kemampuan “melakukan
sesuai yang disuruh”.
Bagian
3 dari 4: Berhubungan Dengan Orang Lain untuk Meningkatkan Kecerdasan
1
Minta
bantuan. Memang hebat mencari tahu segalanya sendiri, namun ada
kalanya Anda tidak punya cukup waktu, terlepas dari usaha Anda. Jangan
menyerah; minta tolong seseorang untuk menunjukkan caranya. Perhatikan
baik-baik dan tanyakan semua yang ingin Anda ketahui, sehingga Anda tidak akan
pernah meminta hal yang sama lagi.
· Banyak orang yang senang
menjawab pertanyaan mengenai bidang keahlian mereka. Ini merupakan cara bagus
untuk menunjukkan penghargaan Anda pada opini dan pengetahuan mereka dan
memberi mereka kesempatan untuk meneruskan sebagian pengetahuan itu. Jika ada
orang yang bereaksi jelek ketika diminta bantuan, bisa jadi dia tidak terlalu
menguasai atau dia sedang dikejar waktu; untuk kedua kasus di atas, ini bukan
karena Anda dan Anda bisa minta tolong lagi lain waktu atau menyadari bahwa
orang tersebut sedikit gelisah dan coba meyakinkan dia kalau Anda menghargai
nasehatnya.
2
Ajari
orang lain. Supaya dapat mengajari orang lain, Anda harus menguasai
dengan cukup baik. Saat Anda menjelaskan sebuah gagasan atau kemampuan pada
orang lain, Anda tidak hanya akan mengingat lebih baik, pertanyaan orang lain
juga akan membantu Anda mengetahui seberapa Anda benar-benar memahami perkataan
Anda. Jangan sampai Anda tidak mengajar karena tidak mengetahui sebuah topik;
Anda akan belajar sembari mengajar. Tidak usah malu berkata, “Wow, Saya belum
tahu jawabannya, mari kita cari tahu bersama!” Menyingkirkan perilaku defensif
adalah tanda kedewasaan; dan kedewasaan menambah kecerdasan Anda.
· Bagikan apa yang “Anda” ketahui
ke orang lain secara sukarela. Pengetahuan adalah sesuatu untuk dibagi, untuk
menciptakan dunia yang lebih baik. Jangan simpan bintang di bawah batu. Bagikan
pengalaman, kemampuan, bakat, dan pengetahuan Anda dengan orang lain, sehingga
mereka dapat bertumbuh dengan keyakinan dan kemampuan.
Bagian
4 dari 4: Cara Seru untuk Meningkatkan Kecerdasan
1
Pelajari
kosakata baru setiap hari. Jelajahi kamus dan carilah kata yang
belum Anda ketahui, kemudian latihan menggunakan kata itu sepanjang hari. Saat
Anda menemukan kata baru saat melakukan #3, tanyakan mereka.
2
Cari
hobi baru yang menarik minat Anda. Banyak orang
meningkatkan kecerdasan mereka dengan cara berusaha menjadi lebih baik pada
suatu bidang yang mereka sangat kuasai. Contohnya, seorang programmer komputer
tidak hanya terlihat cerdas karena menguasai C++, tapi itu juga membantu
pekerjaan.
3
Kelilingi
diri Anda dengan orang-orang cerdas. Berada di sekeliling
orang yang pandai di bidang mereka masing-masing akan membuat Anda lebih
berpengatahuan. Jangan merasa rendah diri – bersyukurlah karena Anda mendapat
sumber pengetahuan yang luar biasa!
4
Baca
berita. Anda akan tahu yang sedang terjadi di dunia dengan tetap
mengikuti peristiwa terkini. Sambil mengerjakan langkah 3, Anda dapat mengikuti
perkembangan dunia.
5
Latih
kemampuan menulis Anda. Anda akan menumpahkan pengetahuan
Anda dalam karya kreatif. Baik Anda mengarang tulisan pendek, cerita fantasi,
atau laporan tentang Perang Dunia II, belajar menulis akan membantu Anda.
Cobalah melatih otak Anda dan menulis sedikit setiap harinya, boleh tulisan
mengenai perasaan Anda saat itu atau paragraf deskriptif tentang cuaca. Kadang,
cukup dengan brainstorming dapat membuat Anda lebih segar, ide-ide baru.
1.
6
Pelajari
bahasa baru. Belajar bahasa baru adalah cara yang bagus untuk jadi
lebih cerdas. Anak-anak yang belajar dua bahasa atau lebih memiliki lebih
banyak grey matter (komponen dalam sistem saraf pusat) daripada yang tidak, dan
otak mereka membuat lebih banyak koneksi saraf. Grey matter berfungsi dalam
memproses informasi, termasuk ingatan, perkataan, dan persepsi sensori.
Menguasai bahasa lain juga meningkatkan empati Anda pada sesama, yang mana
merupakan bagian penting dalam meningkatkan kecerdasan emosional Anda.
7
Luangkan
waktu jauh dari gangguan dan orang lain. Kesunyian adalah
waktunya untuk berefleksi, alam bawah sadar dan beristirahat. Hanya dalam
kesunyianlah Anda mencerna semua yang telah Anda pelajari sepanjang hari atau
minggu, dan dapat mensortir isu-isu yang penting bagi Anda. Kesunyian membantu
Anda tetap tenang, mengurangi stress dan merupakan cara bagus untuk menenal
diri Anda lebih jauh. Tambahkan sedikit waktu dalam hari Anda untuk tenang dan
menjauh dari hal lain, setiap hari.
Tips
· Tidur yang cukup. Penelitian
mengatakan, ketika tidur, otak Anda membuat koneksi baru. Misalnya jika Anda
tidak mengerti sama sekali bagaimana mengerjakan persamaan matematika dan Anda
‘tertidur dengannya’, ada kesempatan di mana otak Anda akan mencari tahu ketika
tidur.
· Saat masih muda jangan lupa
sarapan. Sarapan itu sangat penting karena sarapan menyediakan asupan bagi otak
Anda untuk berpikir. Seiring pertambahan usia Anda, jumlah dan waktu sarapan
boleh bervariasi namun tetap pastikan untuk memulai hari dengan asupan tenaga.
· Aktiflah. Bergerak adalah kunci
penting bagi makhluk hidup. Duduk seharian tidaklah mendatangkan pengalaman
sebagai manusia sesungguhnya. Keluar rumahlah beberapa kali sehari, hentikan
pekerjaan komputer dan bermainlah sepanjang sisa kehidupan Anda, bukan malah
sebaliknya. Dalam tubuh yang sehat terdapat pikiran yang sehat.
· Gangguan ada karena sebuah
alasan – manusia suka dialihkan perhatiannya. Bukan salah gangguannya, tapi
salah otak, yang senang mencari hal baru dan menarik. Daripada melarang
gangguan masuk ke diri Anda setiap saat, izinkan mereka masuk sesekali, sebagai
imbalan karena telah fokus selama ini.
· Anda tidak dapat mengetahui
segala hal. Menguasai beberapa hal dengan sangat mahir lebih baik daripada
kelabakan melakukan banyak hal. Konsentrasi pada kekuatan Anda dan
maksimalkanlah.
· Beberapa psikolog masa kini
mengatakan ada beberapa tipe kecerdasan, seperti kecedasan interpersonal (cara
berinteraksi dan akrab dengan orang) dan kecerdasan jasmani (koordinasi,
atletik). Pelihara aspek-aspek diri Anda sendiri; sekalipun aspek itu tidak
membuat Anda “lebih cerdas” menurut pemahaman IQ tradisional, Anda dapat lebih
bahagia, menjalani hidup yang lebih seimbang.
· Musik klasik dapat berguna untuk
menanamkan pengetahuan baru dan membantu Anda dalam belajar pelajaran. Tidak
ada salahnya mencoba!
· Gunakan inisiatif Anda. Mungkin
menakutkan namun sangat berguna untuk hidup Anda. Baca dan belajar lebih dari
yang diharapkan, belajar secara lateral dan berpikir luas. Lihat celah dan hal
yang dapat diselesaikan lebih baik dan rancang cara memperbaiki, merubah,
menolak hal yang selalu terjadi. Dari entrepreneur dan penemu hingga mengasuh
dan hubungan rekan kerja, gunakan insiatif Anda sebagai cara untuk keluar dari
rutinitas membosankan, selesaikan masalah rumit dan buat dunia jadi tempat yang
lebih baik.
· TV bisa digunakan untuk belajar.
Gunakan dengan bijak dan batasi waktu menonton Anda. Pilihlah program-program
edukasi, dokumenter, dan yang memberi informasi baru. Tontonlah TV hanya beberapa
jam seminggu. Jangan terperosok dalam kebiasaan menonton TV karena lelah;
karena harusnya Anda tidur saat lelah atau melakukan hal lain yang lebih
bersemangat.
· Bebarapa subjek atau bidang
dianggap lebih cerdas dari yang lain. Ini amat disayangkan karena semua bidang
ilmu adalah penting. Mereka bersama-sama membawa berbagai sudut pandang untuk
menyelesaikan masalah besar (masalah yang benar-benar berat yang kelihatannya
tidak ada jalan keluar, seperti perubahan iklim atau resesi global). Cari minat
Anda dan kejar sampai puncaknya; dengan menguasai sesuatu dengan sangat baiklah
baru Anda dapat berkontribusi pada dunia.
· Belajar hal baru itu menakutkan,
namun cobalah untuk memberanikan diri menghadapi rasa takut itu. Belajar hal
baru meningkatkan kecerdasan Anda dan menjaga Anda waspada, segar, dan ingin
tahu. Gigihlah melawan keengganan di awal, dan kemudian Anda akan heran mengapa
Anda tidak mulai hal baru secepatnya!
· Pertimbangkan untuk ikut
tutoring. Belajar satu-lawan-satu dapat benar-benar meningkatkan secara drastis
pemahaman dan kemampuan Anda dengan cara yang tidak akan Anda dapatkan dari
membaca buku atau menonton video.
P Peringatan
· Jangan kecewa terlalu lama
bila Anda gagal; cobalah lagi. Terus maju sampai Anda berhasil.
· Jangan lihat apa yang orang
lain punya, namun lihatlah apa yang Anda miliki. Jika Anda sibuk memperhatikan
betapa “cerdasnya” orang lain, pandangan ini akan membatasi kesempatan Anda
untuk meningkatkan kecerdasan.
· Jangan dahulukan ego Anda.
Bersikap arogan dan superior kepada orang lain adalah manifestasi dari perasaan
benci dan marah Anda karena hal-hal tidak sesuai harapan Anda. Ekspresikan
kemarahan Anda dengan cara yang lebih membangun – cobalah merubah energi
negatif menjadi postifi untuk mencapai keinginan Anda.
· Penggunaan bekepanjangan atas
alkohol atau obat-obatan terlarang dapat merusak sel otak; hasilnya, membuat
Anda kurang fokus dan tidak dapat berpikir jernih, tidak dapat berkontribusi
pada masyarakat.
(Sumber:http://id.wikihow.com/Menjadi-Lebih-Pintar-dari-Anda-Yang-Sekarang)